Tak Sejalan
ibu
kota memang selalu tampak indah ketika di malam hari.pancaran cahaya lampu yang
memancar hampir di setiap penjuru sudut kota,mobil yang menyala berlalu lalang
silih berganti tanpa ada habisnya menambah kesan keindahan kota Jakarta,
terlebih lagi ketika melihatnya dari atas gedung apartemen sehingga siapa saja
yang berada di sana dapat leluasa memandang hamparan langit luas dengan bintang
yang bertabur gemerlap.
“indah sekali.” Seorang gadis cantik duduk di
pinggir sudut gedung sambil menatap takjub ke bawah gedung dan langit
bergantian dengan mata indahnya yang berbinar-binar.
“tepat
sekali,dan sepertinya aku tak salah memilih tempat untuk kita nanti.” seorang
pria yang berusia 28thn ikut duduk dan merangkul gadis cantik berumur 25thn
yang sedang menatap hamparan langit.
”kamu
benar-benar merencanakan semuanya agas.” Gadis cantik itu menatap kagum kepada
pria disebelahnya –bagas-.
“bahkan
lebih dari apa yang kamu pikirkan elsea,oh iya ,ini ,happy anniversary yang ke
3thn sayang ,gak kerasa ya, 3 bulan lagi kita bakalan nikah.” Bagas balik
menatap gadis cantik yang bernama chelsea itu sambil merogoh kantung celana dan
ia menemukan kotak kecil berwarna merah yang berbentuk hati di kantung
celananya,bagas langsung memberikan barang itu kepada chelsea.
“wow ,ini beneran buat aku ?” chelsea tak
percaya ketika melihat isi kotak yang ternyata berisi sebuah kalung silver
cantik berbandul hati yang terbuat dari berlian.
“iya buat kamu , sini aku pakaikan.” Bagas
mengambil kalung yang chelsea pegang dan langsung ia kenakan di leher chelsea
dan bagas tertegun melihat chelsea mengenakan kalung itu,baginya kalung itu
cocok sekali untuk chelsea.
“makasih sayang .”kata chelsea yang memeluk
bagas .
“sama-sama sayang ,love you.”bagas membalas
pelukan chelsea sambil mengecup kening chelsea lalu membelai lembut rambut
panjang chelsea.
“jadi
kita mau ngasih tau orang tua kita kapan?”kata chelsea ragu.
“mungkin
bulan depan.”
“kenapa
gak secepatnya aja?”
“kan
kita gak tau kedepannya gimana?nanti kalau tiba-tiba kita pisah gimana?”
“kok
kamu ngomongnya gitu sih.”kata chelsea sinis
“ya
kan buat jaga-jaga aja.”
“yaudahdeh
terserah kamu,nanti kalau kita nikah,pakai baju adat bandung ya say.”kata
chelsea yang masih berada di dalam dekapan bagas.
“tapi
aku maunya adat Palembang.”kata bagas
“iiih
tuh kan gak sependapat lagi,yang bener yang mana,bandung atau Palembang.”kata
chelsea yang melepaskan dekapan bagas darinya,ia agak sedikit kesal.
“yaudah
kita pakai adat bandung dan Palembang,gimana?”bagas membawa chelsea kembali
kedalam dekapannya.
“boleh
juga,terus aku maunya warna biru ya yg dominan ya.”chelsea membalas pelukan
bagas –lagi-
“kenapa
nggak warna merah aja.?”
“iih
tapi aku kan sukanya warna biru.”
“yaudah
dua-duanya aja kita pakai.”
“trus
nanti kalau misalnya kita udah nikah ,aku gak mau jadi ibu rumah tangga ya.”
“loh
kok gitu?kamu di rumah aja,gausah kerja.”kata bagas lembut
“iih
aku tuh maunya tetap kerja.”
“kali
ini aku gak setuju.”
“Pokoknya
harus.”
***
“kamu ini maunya apa sih,inget 2 bulan lagi
kita mau nikah,tapi kamu masih cemburuan gak jelas kaya gini,yang kamu cemburuin
itu cuma temen perform aku,aku tuh capek klo harus kamu cemburuin terus,aku
jadi gak yakin kita bisa sampai kejenjang yang lebih dalam lagi.” Emosi bagas meluap-luap sampai ia tak
mengontrol setiap perkataan yang ia lontarkan.
“aku nanya baik-baik,kalo kamu gak merasa
yaudah gak usah marah-marah,kan bisa kita omongin baik-baik,kalo misalnya ragu
sama pernikahan kita mending di batalin aja ,aku takutnya kamu nyesel nanti,aku
tau kamu udah bosen kan sama aku?” Chelsea berusaha menahan tangisnnya sebisa
mungkin dan oh tidakk apa yang chelsea katakan pada kalimat terakhirnya itu.
‘please
bilang enggak gas,aku mohon.’kata chelsea dalam hati.
Bagas
benar-benar tidak suka di tuduh,apalagi pada saat emosinya sedang meluap-luap,akhirnya
tanpa fikir panjang dan dengan lantang bagaspun mengeluarkan kata yang bahakan
tak ingin sama sekali ia keluarkan.
“iya
gue udah bosen sama lo,dan ingett mulai detik ini lo,gw udah gak ada hubungan
apa-apa.” Kata bagas acuh
“jadi
maksud kamu kita putus?trus gimana dengan pernikahaan kita gas?” chelsea
terkejut dengan kata-kata yang dilontarkan bagas barusan.
“persetan
dengan pernikahan kita.pernikahan kita DIBATALKAN!!!”kata bagas dengan penuh
emosi sambil menatap tajam dan sinis kepada chelsea.
Chelsea
terkejut dengan respon bagas terhadapnya,chelsea berusaha menatap mata bagas
guna untuk melihat setitik penyesalan dari kata-katanya barusan,namun
nihil,chelsea hanya melihat kebencian dan kemarahan dari mata bagas.
“oh
gitu?yaudah kalau gitu jangan pernah cari aku lagi,SELAMAT TINGGAL BAGAS.”
setelah menyadari hal tersebut,chelsea langsung menyapu airmatanya dan segera
berlari.
Chelsea
berlari dan terus berlari sampai akhirnya ia memutuskan untuk berhenti tepat di
depan pagar rumah bagas,ia ingin memastikan apakah bagas mengejarnya atau tidakdan
sepertinya bagas memang benar-benar serius dengan semua perkataannya.buktinya
selama menunggu 20 menit di sini tidak ada tanda-tanda bagas akan datang
meminta maaf kepadanya,tidak,sekalipun tidak,bahkan selama lebih dari 3thn
mereka berhubungan.
‘bodoh,kau
benar-benar wanita paling bodoh chelsea,mana mungkin bagas akan mengejar dan
meminta maaf kepadamu,toh selama ini jika terjadi pertengkaran kau yang terus
meminta maaf kepadanya duluan.’chelsea merutuki dirinya sendiri atas
keputusanya menunggu bagas.ia pandang rumah mewah milik bagas sambil tersenyum
sinis.ia muak dengan segalanya.segalanya yang menyangkut tentang bagas termasuk
rumah yang berada di depannya.
tanpa
pikir panjang chelsea langsung membangunkan satpam yang sedari tadi asyik
dengan mimpi indahnya.ketika satpam tersebut terbangun,satpam tersebut langsung
membukakan pintu untuk chelsea tanpa bertanya-tanya atau sekedar merasa heran dengan mata chelsea yang sembab
”pasti
habis berdebat.”kata satpam tersebut ketika chelsea telah jauh meningalkan
kediaman bagas.
**
‘lihatlah
betapa bodohhnya dirimu.apa yang kau katakan padanya bagas?keangkuhanmu mu
sungguh telah menghancurkan semuanya.termasuk dia ,perempuan yang sangat kau
cintai dan sayangi.kau lihat matanya tadi?matanya penuh dengan
pengharapan,namun kau malah membalasnya dengan tatapan kebencian tanpa ada
setitikpun penyesalan,jika dia benar-benar pergi apakah kau sanggup bagas?.’ bagas
menatap dirinya melalui cermin besar yang menyatu dengan pintu lemari dengan
penuh penyesalan.
rasa
bimbang melanda diri bagas,ia ingin sekali mengejar chelsea,memeluknya dan
meminta maaf kepadanya.namun entah setan apa yang merasuk kedalam diri
bagas,sampai-sampai rasa penyesalannya lenyap bagitu saja.
“semua
akan baik-baik saja bagas,cepat atau lambat dia pasti akan balik kedalam
pelukanmu lagi,seperti yang sudah-sudah.” bagas memandang pantulannya sendiri
di depan kaca sambil tersenyum licik.
****
Nampaknya
bagas memang harus benar-benar menyesali atas segala apa yang dia katakan pada
chelsea 2bulan yang lalu.sejak pertengkaran hebat itu,chelsea tak pernah
menemui dan meminta maaf seperti yang difikirkan bagas sebelumnya.bagaspun
telah mengunjungi rumah chelsea .namun yang ada di sana hanya satpam dan
tulisan ‘RUMAH INI DI JUAL’ di depan rumah chelsea.bagas telah bertannya kepada
satpam penunggu rumah itu,namun satpam itu hanya memberikan 1kardus yang
ternyata isinya adalah barang pemberiannya untuk chelsea berikut dengan kalung
yang ia berikan untuk chelsea sewaktu aniversary yang ke 3thn,dan kini haruskah
bagas menyesali semuanya?TERLAMBAT!!semua telah terlambat,chelsea telah pergi
meninggalkannya mungkin karena sudah lelah dengan pria yang selama 3thn lebih ini
telah mengisi relung jiwanya yang seharusnya tepat di 1 minggu yang lalu pada
pukul 12.00 siang akan resmi menjadi suaminya jika pertengkaran itu tidak
terjadi,tapi nyatanya semua hanya rencana yang ia rangkai bersama chelsea,dan
untungnya mereka belum pernah memberi tahu kepada siapaun termasuk orang tua
mereka masing-masing sehingga ia tak perlu repot-repot menanggapi segudang
pertanyaan yang pasti akan dilontarkan orang-orang mengenai pembatalan
pernikahannya.
***
Walau
sedang gundah gulana namun pada kenyataannya hidup ini masih berjalan dan
bagaspun masih harus menghidupi dirinya sendiri.setidaknya masih banyak yang
membutuhkannya seperti anggota bandnya misalnya dan mau tak mau bagaspun harus
terus melanjutkan kariernya sebagai musisi coffe dan kini Bagas sedang berada
di coffe tempat ia akan perform nanti.
sepertinya
bagas datang telalu pagi karna tak tampak satupun teman bandnya.akhirnya ia
memutuskan untuk sekedar duduk dan memesan makan dan minuman ringan sambil
menunggu teman-temannya.ketika bagas hendak duduk,ia melihat wajah yang tak asing
lagi di matanya.ia melihat wanita yang ia rindukan.tanpa basa-basi bagas
langsung memeluk erat wanita tersebut dari belakang.
“elsea
kamu kemana aja aku tuh kangen sama kamu,maafin aku ya” bagas memeluk chelsea
dari belakang dengan erat.
***
Chelsea sedang duduk di sebuah coffe sambil menunggu seseorang.ketika ia sedang
asyik memainkan ponselnya sambil menunggu pesanan dan orang yang ia tunggu
datang.namun tiba-tiba ada sosok dari belakang yang memeluk lehernya erat
sekali.
“elsea
kamu kemana aja aku tuh kangen sama kamu,maafin aku ya.”
Tanpa
ia menoleh dan memandang sosok itupun Chelsea tahu kalau itu adalah bagas.siapa
lagi yang memanggilnya elsea kecuali bagas.
“kamu
ngapain?”kata chelsea ragu.
“kamu
ngapain?harusnya aku yang Tanya ke kamu,kamu ngapain menghilang begitu aja.”
Bagas melepas pelukannya dan duduk di depan chelsea.
“sayang
ini siapa?”kata seorang yang tiba-tiba berada tepat di belakang chelsea sambil memeluk
chelsea persis seperti bagas memeluk chelsea.
“oh
ini,kenalin sayang ini bagas temen aku dulu,bagas ini putra suami ku.” Kata
chelsea sambil menggapai kepala orang yang tiba-tiba memeluknya itu lalu
chelsea mencium pipinya.
“putra.”kata
pria tersebut dengan ramah sambil duduk di samping chelsea.
***
Rasa
bahagia itu seakan lenyap ketika melihat pria yang tiba-tiba memeluk chelsea
dari belakang dan menanyakan siapa dirinya dan chelsea menjawab bahwa ia
hanyalah seorang teman lalunya.terlebih lagi ketika melihat chelsea mencium
pipi pria tersebut dan mengatakan bahwa pria itu adalah suaminya.sakit,sakitt
sekali mengetahui kenyataan bahwa calon istrinya telah menjadi istri orang
lain. sungguh rasanya bagas ingin mati saja.
“putra.”
kata pria tersebut dengan ramah sambil duduk di samping chelsea.
“bagas.”
Ketika
pesanan yang mereka pesan telah datang suasana menjadi hening,mereka sibuk
menikmati pesanan mereka.
“udah
sejak kapan nikah,kok gak ngundang-ngundang.”kata bagas memecah keheningan.
“sejak
1minggu yang lalu.”kata putra
“tepat
jam 12.00 siang dengan adat bandung berdekorasi biru tanpa ada campuran
apapun.”lanjut chelsea
Jleb’
kata-kata chelsea barusan sukses menusuk hati bagas.terlihat jelas bahwa
chelsea benar-benar sengaja berkata seperti itu pada bagas .
“ya
walaupun aku gak begitu suka warna biru,tapi berhubung chelsea yang minta,aku
turutin aja.”kata putra
“kalian
berdua kelihatanya cocok ya.”kata bagas miris
“bukan
Cuma keliatannya aja ya say,kita berdua emang cocok.”kata putra antusias.
“iya
kitakan sejalan,selalu kompak,banyak persamaan lagi.kalau kamu gimana gas?udah
punya pendamping?”kata chelsea dengan lantangnya.
“bagas
ayo perfom.”kata salah satu teman bagas dari kejauhan.
“eh,aku
perfom dulu ya chel,tra.”bagas langsung beranjak menuju panggung kecil yang
telah disediakan.
Setelah
cukup lama berbisik dengan temannya ,bagaspun mulai menyanyikan sebuah lagu.lagu
yang sangat mewakili perasaannya.
Jreeng
Bersamamu
Ku lewati
lebih
dari seribu malam
Bersama
mu yang ku mau
Namun
kenyataannya tak sejalan
Tuhan
bila masih ku diberi kesempatan
Izinkan
aku untuk mencinta nya
Namun
bila waktu ku telah habis dengannya
Biar
cinta hidup skali ini saja
Tak
sanggup bila harus jujur
Hidup
tanpa hembusan nafasnya
Tuhan
bila masih ku diberi kesempatan
Izinkan
aku untuk mencinta nya
Namun
bila waktu ku telah habis dengannya
Biar
cinta hidup skali ini saja
Lagu
itu memang sengaja di nyanyikan bagas untuk menunjukan isi hatinya kepada chelsea.
bagas
menatap chelsea dari kejauhan.dari matanya terlihat jelas bahwa chelsea
mengetahui untuk siapa bagas bernyanyi dan dari matanya pula terlihat bahwa
sebenarnya ia masih mencintai bagas bahkan sampai detik ini rasa cintanya tak
berkurang sedikitpun,bagaspun sadar akan hal itu .
namun
apa gunanya cinta jika mereka saling tak sejalan?bukankah itu hanya akan saling
menyakiti bagi mereka yang menjalaninya?bukankah itu hanya percuma?mungkin
takdir sedang tak berpihak pada mereka.
The
end
Komentar
Posting Komentar